December 2012

pensiun pakai BB :-D

Posted on December 29, 2012 by hadiyanta

Tadi pagi akhirnya BB smartfren saya serahkan ke anak wedok, alasan yang pertama adalah karena saya merasa tidak bisa maksimal memakai bbm, alasan yang kedua adalah sebagai hadiah untuk anak wedok yang dapat rangking 9 di kelasnya, rangking 9 ini cuma selisih 0,5 dari rangking pertama, memang ketat sekali rangkingnya.

Dulu memutuskan untuk pakai bb agar bisa terkoneksi dengan yang punya BB yang tidak install whatsapp di bb nya. Saya sengaja pilih BB paling murah, yaitu BB CDMA Aries yang diinject nomer smartfren, dengan nomer smartfren ini saya bisa telepon murah ke kantor karena sama-sama pakai nomer smartfren berawalan 0888.

Saya telah berlangganan bbm paket mail sebanyak 3 kali mengisi, paket MAIL ini Rp. 40.000/bulan, jika ditambah ppn, maka akan menjadi Rp. 44.000 sebulan. Dalam dua bulan pemakaian saja, saya sudah ada 100 lebih kontak bbm, beberapa grup bbm juga sempat saya ikuti, tetapi satu persatu saya leave, karena saya males banget cek notif grup bbm yang kebanyakan malah isinya bercanda. capek deh.

Praktis akhirnya bb saya hanya untuk bbm dan push email, karena paket MAIL dari smartfren memang hanya bisa untuk bbm dan pushmail dan messenger seperti gtalk. Akhirnya malah kadang seharian bahkan bisa 2 sampai 3 hari bb saya nganggur karena tidak ada yang bbm ke saya, dan saya juga males memulai bbm jika tanpa urusan yang penting.

Setelah dirasa makin tidak berfungsi bagi saya, akhirnya hari ini saya putuskan untuk saya berikan ke anak wedok. Paling nanti juga enggak dipaketin bbm, sekedar untuk sms, muter video, untuk foto-foto dan telpon saja oleh anak wedok.

Untuk semua sahabat, teman, kenalan yang kemarin sudah inveite bbm saya, saya mohon maaf tidak bisa bbm lagi. monggo kalau hubungi saya tetap pakai cara lama, yaitu SMS, telp, whatsapp, gtalk, atau inbox di fb.

setidaknya saya pernah merasakan pakai bb dan bbm 😀

jadi pin bbm saya juga sudah tidak saya pakai

http://hadiyantablog.com/2012/11/27/pin-bb-saya/

ini saat beli bb

http://hadiyantablog.com/2012/10/13/dua-tahun-pakai-android-galaxy-5-d/

Filed under: bb, HP, Selular | Tagged: BB, good bye bb, good bye bbm, selamat tinggal bb, selamat tinggal bbm | Leave a comment »

macetnya jogja saat liburan akhir tahun

Posted on December 24, 2012 by hadiyanta

seperti halnya saat lebaran, saat akhir tahun pas liburan seperti sekarang ini, jogja dapat dipastikan lalul lintasnya padat dan macet, kemarin tanggal 22 Desember 2012, saya dari arah barat mau masuk ke ringroad gamping yang kalau lurus dapat jurusan ke Wirobrajan, eh setelah jembatan dekat Gereja Gamping, sudah macet, saya mlipir kiri, masuk kampung, lalu keluar di ringroad gamping selatan REL KA, lalu balik arah menuju jalan wates lagi, dan bablas ketimur, jalanan tetap rame tapi sudah lancer, memang di setiap lampu traffick light cenderun macet.

Pertigaan Gamping jalan wates, dari arah barat mau belok selatan

Tadi sore jam 17 saat berangkat kerja saya kena macet di pertigaan Gamping, saya dari arah barat mau masuk ke jalur lambat ringroad gamping UMY.

Perempatan Payak (KIDS FUN) yang dari arah Wonosari buanyak

Di perempatan Payak KIDs FUN juga lumayan padat, tapi saya punya jalan khusus setelah BPD PIYUNGAN saya ambil kiri tembus perempatan Munggur, lalu saya naik lurus ke PETIR tembus ke Pemancar TV, dengan jalur ini saya menghindari macet di pertigaan Piyungan dan jalan naik Piyungan-Patuk.

Filed under: Seputaran Jogja | Tagged: jogja macet, liburan akhir tahun | Leave a comment »

Bikin pagar alami dari pohon ceresede

Posted on December 24, 2012 by hadiyanta

Pohon ceresede kantor yang barusan ditebang

Dapat motong pohon CERESEDE di kantor ayng tumbuh rimbun dan subur karena musim hujan, akhirnya dapat empat until calon pagar tanaman ceresede, dan saya bawa pakai pulsar di tali di jok belakang, lumayan berat juga ternyata.

Akhirnya tadi pagi saya tanam berjajar di pekarangan belakang rumah, dan teramat rapat sehingga nantinya jika sudah hidup dan membesar, saya yakin ayam ukuran besar tidak bisa menerobos. Pagar hidup ini sengaja saya pilih dari pohon ceresede, karena untum menanamnya sangat mudah, tinggal dilancipin bagian bawah, lalu kita tancapkan di tanah yang empuk karena pas musim hukan, untuk tanah yang keras, bisa dicangkul dulu lalu diberi tanah yang subur, baru kemudian pokok batang yang sudah dilancipin kita tancapkan.

Untuk jangka kedepan jika pohon ini hidup dan besar, maka bisa menjadi pagar hidup yang segar dan kuat, nantinya akan saya beri tambahan jala, agar ayam-ayam kecil tidak bisa lolos keluar pekarangan saya. Jika pohon ini membesar, maka manusia juga sulit melaluinya dengan kondisi yang rapat seperti ini.

Ini adalah solusi murah meriah, indah, dan menyehatkan, daripada bikin pagar bumi permanen.

hasilnya empat ikat pokok untuk nanti saya tanam di rumah

saya tanam rapat banget

semoga hidup semua.

Posted from WordPress for Android Samsung Galaxy 5 by hadiyanta

Filed under: Dunia Kerja, Hoby, Keluarga | Tagged: ceresede, pagar dari pohon | Leave a comment »

Ganti ban depan yang kedua

Posted on December 24, 2012 by hadiyanta

KM 67.422

hari ini black coyote ganti ban depan untuk kali yang kedua, jadi sudah habis ban dua buah dengan aslinya saat beli dulu. Ganti pertama ini http://hadiyantablog.com/2011/04/30/bc-ganti-ban-depan-irc/ yaitu tanggal 30 April 2011 sehingga kurang lebih terpakai 20 bulan, jika rata-rata tiap bulan saya ngaspal 2.000 km, maka kurang lebih ban depan saya sudah ngaspal 40.000 km. Pada sisi sisinya sebenarnya masih tebal, tapi pada bagian paling atas sudah habis, dan rasanya juga sudah keras ini ban dipakai.

Seperti biasa saya ke bengkel langganan di Barat perempatan PALBAPANG BANTUL sebelum bangjo pertama, yaitu tukang ban Pak Hasan. Ada di sisi selatan.

Setel;ah ganti ban depan ini, rasanya memang lebih enak dan yakin untuk mereng-mereng. Saya memang tidak kompromi dengan ban, tipis dikit saya ganti, ini berkaitan dengan medan yang saya tempuh saat ngantor yang naik turun Patuk-Piyungan.

Ganti ban merek dan type serupa

Pakai mesin khusus biar velg tidak rusak

Ditest bocor atau enggak

Dipasang

Posted from WordPress for Android Samsung Galaxy 5 by hadiyanta

Filed under: Bajaj, Sepeda Motor, Seputaran Jogja | Tagged: bc, ganti ban depan kedua, irc, pulsar | Leave a comment »

racikan camshaft CB150R

Posted on December 17, 2012 by hadiyanta

Karena saya gak paham hal beginian, ya saya sekedar share saja, saya lupa dan lebih banyak gak pahamnya kemarin penjelasan teknisnya, yang jelas bahwa untuk CB150R memang camshaft nya dibuat seperti ini, beda dengan CBR150R

CBR150R lawas, iki jenenge PAIJO, milik om Azizy horeeee

CBR150R

in open = 5 BTCD

in close = 35 ABDC

ex open = 30 BTDC

ex close = 0 ATDC

CB150R

in open = 5 BTCD

in close = 35 ABDC

ex open = 35 BTDC

ex close = 5 BTDC

================================================================================

kopi paste tulisan dari juragan gora sbb :

spek mesin 63.5 (diameter piston) x 47.2(langkah) sama dengan CBR 150

durasi noken as in 220 drajat…ex 220 drajat..lebih lebar dari durasi noken as CBR 150 yang 210 drajat

timing pengapian 7.1 drajat sebelum TMA di posisi idle dan 69 drajat sebelum TMA di posisi advance….lagi2 lebih advance dari CBR 150

==================================================================================

bisa dibaca lengkapnya disini

http://5osial.wordpress.com/2012/12/17/cbr-tralis-dohc-seharga-yamaha-vixion-mau-lihat-dulu-speknya-joss/

Filed under: AHM Honda, Koboys, Sepeda Motor | Tagged: camshaft CB150R, cb150r, kem CB150R | Leave a comment »

Test jalanan gunung, ring road, perkotaan CB150R. Manteb tenan.

Posted on December 16, 2012 by hadiyanta

nampang dulu sebelum berangkat

Jam 15:51 kami berangkat dari pantai PARANGTRITIS, ODOmetere menunjukkan angka 111KM dan ada 5 bar indikator fuel. Dimulai dengan naik menuju ke timur melewati Panggang, Paliyan lalu turun Imogiri, jalur ini dominan naik turun dan belak belok, tetapi berhubung jalannya sempit, maka kami riding menyesuaikan kondisi jalan agar tidak membahayakan kami dan juga pengendara dari arah depan, karena memang ini judulnya adalah test jalanan, kami tanpa dikawal polisi seperti saat dulu saya test ride NMP dari Semarang ke Jogja. Setelah itu kami masuk ringroad selatan dari perempatan Terminal Giwangan arah dari selatan, lalu kami ambil arah ke barat menyusuri ringroad selatan, ringroad barat UMY sampai daerah Selokan Mataran, lalu belok ke timur masuk wilayah ringroad utara sampai ke perempatan Jombor, lalu kami ke utara untu finish di AHM JOMBOR jl. Magelang kisaran jam 17:35, ODOmeter di motor saya menunjukkan angka 172KM, dan indikator bahan bakar masih ada 4 bar, jadi jarak yang kami tempuh adalah 172 – 111 = 61KM dan indikator bahan bakar berkurang satu bar. Bahan bakarnya pakai pertamax. Tetapi sebenarnya motor ini bisa minum premium kok.

CB150R ini punya 6 percepatan. Tadi saat melibas jalan gunung naik turun, saya dominan pakai gigi 2 dan 3, dikisaran 6.000 ~ 9.000 rpm. Yang menyenangkan adalah tenaga disetiap kecepatan, ngisi terus. Gas dipuntir langsung respon. Saya juga suka koplingnya yg ringan, terasa enak saja mainkan handle kopling dan tangan tidak capek gara-gara ngopling. Perpindahan gigi juga halus banget. Terasa enak saja dihati jadinya, karena tadi saat mau ke Ambarukmo dari rumah saya, saya naik motor mas Dokter dan saya agak stres karena perpindahan giginya dari 2 ke 3 selalu saja saya tidak bisa halus. Motornya apa? gak enak lah kalau saya sebut 😀

Limiter CB150R ini di 11.500 rpm,. Jadi langsung mbrebet begitu menyentuh angka tersebut, karena saya sudah membuktikan sendiri. Tadi saya sempat tiga kali saja pakai gigi 6. Dan bisa max 127kjp. Mas Adhani yg biasanya pakai CBR lawas, bisa 138kpj. Saya yakin sebenarnya kecepatan maksimum ini tidak begitu berguna, toh saat dipakai di perkotaan, saya yakin hanya gigi 3 saja maksimum yang terpakai, karena jalanan perkotaan sekarang memang sudah krodit, tetapi seperti saya sebutkan diatas, karena tuas koplingnya enteng banget ditarik, bahkan saya coba hanya dengan jari telunjuk saja saya mampu menarik tuas kopling, sehingga urusan narik tuas kopling saat terjebak di kemacetan, tidak akan membuat sengsara tangan kiri kita. CB150R ini dibanding CBR150 lawas, rasanya memang lebih responsif, mungkin bisa dibilang bukaan gas nya GALAK, dan gejala overheat di CBR150 lawas sepertinya tidak ada.

Untuk posisi setang memang menurut saya ada ditengah tengah antara motor sport dan motor turing, jadi tidak terlalu menunduk, tapi juga tidak terlalu tegak.

Bentuk ramping dan bobot ringan, mesin DOHC yang responsif, rasanya tidak salah bila target usia 18~25 tahun memang pas dan tepat. Bahkan saya yang kepala empat saja suka dengan performa CB150R ini. Lagi pula CB150R ini menurut saya adalah bahan mentah yang oprekabel, artinya mau dimodif dengan berbagai macam gaya, sepertinya sangat menjanjikan. eh kalau dioprek diberi fairing CBR250R kayak apa ya?

oh iya terakhir saya absen dulu sedulur koboys yang kemarin ikutan test jalanan CB150R ini, berikut motor harian yang dipakai.
1. Muhammad Hadiyanta (pulsar 180 UG4)
2. Listyawan Ardi Nugraha (vario 125fi, pernah lama pakai thunder, megapro dan suzuki FXR)
3. Danan Sasangka (juragan CB blar blar blar, jadi emang cocok ngetes CB150R)
4. Handoko Yosep (yamaha xeon)
5. Alvian Pribadi Mulyono (ninja250fi)
6. Andhi Suranto (cbr150r repsol edition)
7. Samudro Dipo Aji Prabowo (pulsar 200)
8. Achmad Fauzi Ridwan (pulsar 200)
9. Amama, SEI (NMP)
10. Adhani Jauhari (cbr150 lawas)
11. Padmoko Broto Sutanto (tvs apache)
12. Antonius Satria Yudakusuma (CS1, mesin mirip CB :-D)

Posted from WordPress for Android Samsung Galaxy 5 by hadiyanta