Iklan kampanye di media penyiaran (diskusi publik KPID DIY)

image

 

hari ini saya menghadiri diskusi publik yang diadakan oleh KPID DIY, dengan tema PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM PENGAWASAN SIARAN IKLAN KAMPANYE DI MEDIA PENYIARAN.

Disikusi dimulai pada jam 9:30 dengan tiga orang nara  sumber, dan berakhir pada jam 12:30.

Intinya adalah televisi harus benar-benar bisa membedakan mana berita, mana iklan.

Berita tidak boleh berbayar, dalam berita ada kode etik pemberitaan yang antara lain independen, aktual dll.

Kalau iklan sudah jelas.

Media televisi juga harus adil memberitakan iklan kampanye dari semua partai politik.

bbm naik atau turun

Ini catatan pribadi saya sendiri. jadi besok saat perlu data kenaikan bbm, bisa dilihat lagi.

harga bensin naik dari 4.500 menjadi 6.500 pada 22 Juni 2013 pada jam 00:01

Sabtu 22 juni 2013 pagi memberi minum Jovan Rp. 100.000 dapat 15,3 Liter.

Wis jian rangerti wong lagi seneng bar nduwe motuba kok njur bensin mundak.

Mantabs.

Harga bakso yang enak sebelum bbm naik adalah kisaran Rp. 8.000

Harga Soto pak Sholeh di Godean Rp. 10.000

harga mie ayam kisaran Rp. 5.ooo

harga es jeruk/es teh adalah Rp. 2000

Harga Sate klathak Rp. 14.000 dapat dua tusuk. harga nasi Rp. 2.000/piring.

HARGA AKTUAL PER TANGGAL :
23 Juni 2013 – Valid Time : CLOSED
Komodita
s Jual Beli
LM 24K – 1 Gram 435.500 425.500
LM 24K – 5 Gram 2.279.500 2.127.500
LM 24K – 10 Gram 4.507.000 4.255.000
LM 24K – 25 Gram 11.126.000 10.637.500
LM 24K – 50 Gram 22.104.000 21.275.000
LM 24K – 100 Gram 44.012.000 42.550.000
LM 24K – 250 Gram 109.450.500 106.375.000
Kaloti Dubai 24K – 1
Kg 435.500.000 425.500.000
UBS 24K – 5 Gram 2.265.500 2.140.000
UBS 24K – 10 Gram 4.485.000 4.280.000
UBS 24K – 25 Gram 11.112.000 10.700.000
UBS 24K – 50 Gram 22.137.000 21.400.000
UBS 24K – 100 Gram 43.800.000 42.800.000

Monggo yang mau indent P200NS di Jogja

image

Kawasaki bajaj pulsar 200ns!! Harga otr yogyakarta Rp.24.500.000,- sekarang bisa indent minim DP 1 jt .pelayanan hub: 081343541951

Saya dapat sms ini. Mungkin salesnya dapat nomer hp saya dari dealer bajaj.

Saya sih tidak tertarik, cukuplah pelihara BLACK COYOYE, atau besok ganti DIAVEL sekalian 🙂

Type dan Spesifikasi DUCATI yang dijual di Indonesia

brosur8

brosur7 brosur6 brosur5 brosur4 brosur3 brosur2 brosur1 ducati list 2

 

ducati list 1

 

brosur9

ini lho daftar harga motor ducati

1199 oke

Ducati adalah motor besar buatan italia, dengan varian termurahnya yang dijual di indonesia adalah MONSTER 795 dapat ditebus dengan harga 255juta, sedangkan yang termahal adalah 620 juta yaitu Panigale R. Selengkapnya bisa disimak pada foto dibawah ini, berikut jika ingin beli ducati secara kredit.

menurut pandangan pribadi saya, orang yang beli ducati itu jelas orang kaya yang bisa menikmati hidupnya, beli ducati memang butuh uang yang banyak, tapi bisa mengendarai dan berkumpul sesama pemilik ducati adalah hal lain yang belum tentu setiap orang bisa melakukannya, naik ducati itu jelas butuh fisik stamina dan mental yang kuat, saya sendiri merasakan memang agak panas saat mengendarai ducati, ini karena mesin besar yang dibuat seringkas mungkin agar bisa diberi roda dan membentuk sebuah motor yang pas untuk dikendarai.

motor CC besar memang bukan hanya ducati, tetapi jaminan produknya yang beragam, servis centrenya yang menyebar di kota kota besar, dan pembuktian bisa eksis sampai saat ini adalah keputusan yang paling rasional menurut saya jika menginginkan sebuah motor cc besar, yaitu ducati. Paling penting saat membeli sesuatu adalah bagaimana nanti after sales service nya. Ducati telah menjawabnya dengan bukti.

daftar harga ducati

 

 

ducati list 1

 

ducati list 2

berikut daftar harga Ducati yang saya terima saat acara IDW2013

1. Monster 795 = 255juta

2. Monster 795 ABS = 268juta

3. Monster 1100 EVO = 345juta

4. Monster Diesel 1100 EVO = 380juta

5. Hypermotard 796 = 290juta

6. Hypermotard 1100 SP = 355juta

7. All New Hypermotard = 315juta

8. All New Hyperstrada =340juta

9. All New Hypermotard SP = 360juta

10. StreetFighter 848 = 330juta

11. StreetFighter S = 430juta

12. Diavel Base = 450juta

13. Diavel Stripes = 455juta

14. Diavel Chrome = 460juta

15. Diavel Strada = 465juta

16. Diavel Carbon = 475juta

17. Multistrada 1200 S/T = 480juta

18. Multistrada 1200 Grandtourismo = 550juta

19. Multistrada 1200 PP = 565juta

20. Superbike 848 EVO =340juta

21. Superbike 848 Corse = 385juta

22. Panigale ABS = 445juta

23. Panigale S ABS = 500juta

24. Panigale Tricolore = 600juta

25. Panigale R = 620juta

 

diavel oke

 

duc cud

 

duc gilr

 

mis duc

 

multistrada oke

 

oke keee

 

opo oke

 

pp duc red planet

test ride ducati yang mendebarkan dan menyenangkan

test ride Diavel

test ride Diavel

Sabtu 15 Juni 2013, koboys meliput acara IDM 2013 di JEC jogja. Hal yang paling kami nantikan dan juga mendebarkan adalah test ride motor motor ducati di pelataran parkir barat JEC, dari kejauhan terlihat 3 motor merah ducati model sport, setelah dekat ternyata model Panigale S dan 1198 SP, ah satunya lupa kayaknya juga panigale.

Beberapa koboys sudah testride lebih dulu, seperti kang widyo dan adhani hore. Okelah saya segera mendaftar di bangku pendaftaran, disana diminta untuk meninggalkan KTP atau SIM, saya meninggalkan KTP. Lalu dicatat nama dan alamat dan nomer telepon saya.

Saya lalu diberi kunci, dan saya urut dari barat ternyata baru pada motor ducati yang paling timur yang cocok, kata sedulur koboys yang sudah testride, motor yang bakal saya naikki ini galak dan panasnya minta ampun langsung kena paha kiri kanan yang menempel di bodi motor.

Testride ini adalah pertaruhan keberanian dicampur nekat, yang tentu saja kalau saya ya didukung pengalaman naik motor kecil mesinnya tapi berat bodinya yaitu pulsar UG4, rupanya ketinggiannya juga hampir sama dengan pulsar. Teringat beberapa waktu yang lalu saat ada test ride ducati ada yang ndlosor, berita simpang siurnya adalah diwajibkan beli, hakdes ini motor kisaran 400juta sampai 600juta yang bakal saya coba tentu ya deg deg gan juga.

Rupanya acara test ride ini cuma diberi pinjaman helm thok, sempat mau ambil helm, jaket, dan sarung tangan milik saya sendiri, tapi saya urung, emang tidak safety, tapi ya gimana lagi, lagi pula saya memang hanya mau nyoba naik muter-muter mengenal karakter mesin ducati dulu, bukan mau sok sokkan nggaya test ride yang ekstrim semacam gebut dan cornering.

Saya pastikan saya harus selalu pegang tuas kopling dengan baik dan benar, lalu saya coba bukaan gas dengan motor masih gigi nol dan juga saat gigi satu dengan tarik kopling penuh. Lalu pelan pelan saya jalan, benar-benar pelan, karena saya memang baru kali ini naik ducati, baru buka gas dikit saja langsung lari, eh tempat test ride sudah habis dan harus belok kiri mutar, saya nyoba test rem dobel cakram depan merek brembo, wow pakem banget, saya sempat menyodok ke depan. okelah saya jadi tahu respon remnya, rem kayak gini kalo panik pasti bisa melempar penunggangnya kedepan kalau tidak tahu benar komposisi badan dan pengereman depan belakang dengan tepat.

Akhirnya saya puter-puter beberapa kali dan balik ke tempat start. Lanjut test ducati merah yang lainya, hampir sama sih tapi yang kedua tidak begitu panas mesinnya. Belakangan saat ketemu om Sani, dijelaskan bahwa memang untuk motor supersport kan tidak didesain untuk stop and go, kalau sering berhenti ya jadi panas.

yudha

Adhani horee yang lumayang kenceng muter muter dan mereng mereng, karena memang terbiasa pakai CBR old versi thailand dan ikutan komunitas cornering yang sering melakukan latihan cornering di stadion bola di Sleman.

ipan yudha

ipan pertamax7 dan yudha yang lagi persiapan untuk test ride, saya sejujurnya agak kuatir dengan ipan, pertama karena kakinya jinjit balet, kedua karena sifatnya yang kadang agak agak slengekan sembrono. Sebelum test ride saya wanti wanti untuk menjaga tuas kopling, gak usang ngetes kecepatan ducati, cukup percaya saja bahwa ducati emang kencang, tempat test ride yang kisaran ukuran 200 X 100 meter sungguh tidak mencukupi hasrat nggeber ducati, bahkan saya gak sempat pindah gisgi dua, dari awal sampai akhir cuma muter muter pakai gigi satu saja.

ipan dingklik

Sungguh saya benar benar kuatir dengan dingklik detectednya ipanase diatas, kalo sampai gak bisa nahan beban motor, fairing taruhannya. mrenges.

finish

ini lho motor yang aku test ride. yang pertama yang paling kanan. yang kedua yang mana, saya gak ingat.

ducati1198SP

Mantab tenan, sesuai dengan postur saya nih, sayang isi dompet belum sesuai dengan harga motor ini. sepertinya motor ini yang ndlosor pada hari minggu sampai fairing bolong dan spion patah. Alhamdulillah saya bisa test ride tanpa insiden apapun.

diavel

Ternyata DIAVEL ini saat diboncengi Yudha jadi agak ambles juga, mantab banget ini motor. Saya paling seneng naik DIAVEL, bentuknya sangat mencolok, sekilas langsung ketahuan kalau itu diavel, lagi pula posisi ridingnya enak banget, cocok deh untuk dipakai turing jauh, pasti enggak akan ada pegel-pegel naik motor ini. Motor ini memang tampangnya besar dan terkesan aneh tapi sangar.

adhani

 

1199panigale

 

wpid-IMG_20130615_130634.jpg

 

wpid-IMG_20130615_130753.jpg

 

Gatra, ipan dan yugo lagi narsis.

IDW2013 di JEC

image

Indonesia Ducati Week diadakan sabtu tanggal 15 Juni 2013 dan Minggu tanggal 16 Juni 2013 di JEC (jogja expo centre) tentu saja di Jogjakarta. JEC memang tempat expo yang tepat untuk menggelar acara ini. Tempatnya luas, parkiran luas, gampang diakses dari berbagai penjuru misal dari surabaya, solo, semarang, purwokerto jakarta, bandung dll. Jogja memang istimewa secara letak geografis dan juga dalam hal rasa, jogja pancen ngangeni.

image

Jam 7 pagi saya mendapat pesan dari mbak Nabila, PR DUCATI, untuk meliput di Prambanan, ini adalah sesi foto foto, karena terlalu mendadak maka saya minta sedulur koboys yang lain yang berangkat, untunglah Padmoko dan Hyoga bisa berangkat ke Prambanan. Para rider Ducati mayoritas menginap di Sheraton Hotel, di Jalan Solo, jadi untuk ke Prambanan lumayan dekat.

image

Jam 10 koboys sudah berkumpul di parkiran, saya masuk terlebih dulu untuk menemui mbak Almira guna mngurus kartu pengenal, dan koboys semua yang datang jam 10 akhirnya mendapatkan kartu bertuliskan MEDIA.

image

Rombongan ducati yang dari prambanan agak telat datang, kisaran jam 10;20 baru datang, bermacam-macam type motor ducati akhirnya tiba di JEC dan langsung menuju gedung JEC melalui pintu timur sisi selatan. Dan di dalam dijejer rapi, sungguh pemandangan elok bagi saya, begitu banyaknya motor ducati yang itu paling murah harga kisaran 230 juta 😀

Dari pak Sani saya mendapat keterangan bahwa dari jakarta ada sekitar 80 rider dan dari bandung ada 20 rider, dan mereka semua naik sendiri sampai jogja, bukan sekadar ngirim motornya ke jogja, baru kemudian dinaiki di jogja.

image

image

image

image

image

image

image

image

jika punya uang 50 juta, untuk daftar haji sekarang atau dibelikan emas logam mulia ?

Saya pernah menulis disini

http://hadiyantablog.com/2013/05/01/harga-bbm-harga-emas-demo-buruh-upah-buruh-dan-uang-kertas-apa-hubungannya/

Saya mencoba balik ke tahun 2001 bulan november, yaitu saat anak pertama saya lahir, diberi hadiah sepasang anting oleh simbahnya, seberat 1/2 gram dan harganya adalah Rp. 39.000,- jadi perhiasan emas saat itu adalah kisaran Rp. 78.000/gram. Kalau emas murni logam mulia yang batangan tentu harganya lebih mahal, sepertinya dikisaran Rp. 85.000/gram. Dan siapa kira hari ini emas LM harganya kisaran Rp. 513.000/gram

=========================================================================================

sumbernya disini http://bisnis.liputan6.com/read/612316/harga-emas-antam-terus-bertengger-di-rp-513-ribu-selama-5-hari

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni

Posted: 14/06/2013 09:09

Berikut daftar harga emas yang dirilis Antam, pukul 08.06 WIB:

* Pecahan 1 gram Rp 513.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.420.000
* Pecahan 10 gram Rp 4.790.000
* Pecahan 25 gram Rp 11.900.000
* Pecahan 50 gram Rp 23.750.000
* Pecahan 100 gram Rp 47.450.000
* Pecahan 250 gram Rp 118.500.000
* Pecahan 500 gram Rp 236.800.000

==========================================================================================

Jadi dari tahun 2001 sampai tahun 2013 alias 12 tahun, harga emas lipat 6 kali. Itungannya sbb : 513.000/85.000 = 6 lebih sedikit.

Sekarang mari ke pokok persoalan. Jika misal saya punya uang 50juta, maka saat ini saya bisa mendaftar untuk naik haji berdua dengan istri, karena untuk satu orang calon haji harus setor 25juta, maka untuk dua orang kudu setor 50juta. Tapi antrinya di SLEMAN, yang saya terakhir dengar sudah 13 tahun, mungkin sekarang sudah 15 tahun dan tadi ada berita kuota haji untuk Indonesia disunat 20%, itu setara 42.000 calon jamaah haji batal berangkat tahun ini, padahal mereka sudah melunasi ONH tahun 2013 ini. Ini berarti pula antrian makin mundur saja, makin lama. Kalo umur saya sekarang 40 tahun, dan harus antri 15 tahun, maka pada umur 55 tahun baru bisa berangkat haji. Masalah besar untuk yang umur 50 tahun baru bisa daftar, maka umur 65 tahun baru bisa naik haji. Sudah tua, sudah tidak sehat secara fisik, walaupun memang naik haji juga urusan kita sama Allah, bisa saja yang usia tua diberi kemudahan saat berhaji, sehingga sehat dan bisa menunaikan semua rukun haji. Tapi secara itung-itungan manusia biasa, umur 65 keatas jelas bukan pilihan bijak untuk menunaikan haji.

Masalah timbul lagi bahwa pada saatnya nanti tiba giliran naik haji, misal antri 15 tahun dari sekarang, maka jangan bayangkan ONH nya adalah kisaran 35juta seperti saat ini, bisa jadi lipat 2 atau lipat 3, misal lipat dua maka menjadi sekitar 70juta, padahal kita baru bayar 25juta, ini artinya saat tahun 2028 kita harus melunasinya dengan membayar 45 juta. Apakah kita tahu hal ini apakah kita sudah menabung  15 tahun kedepan sehingga punya uang 45juta untuk melunasi ONH kita?

Okelah sekarang berpikir lain, bagaimana kalau uang 50juta sekarang ini kita belikan Logam Mulia saja (emas batangan bersertifikasi), contoh emas antam. Maka dengan uang 50juta, saat ini kita bisa membeli 110 gram emas antam. Artinya Rp. 454.545/gram harga LM saat ini.

Kalau limabelas tahun lagi kita kalikan 6 saja kenaikan harga emas, maka Rp. 454.545/gram X 6 = Rp. 2.727.272/gram.

Maka tahun 2028 dengan menjual emas 110 gram, akan mendapatkan uang Rp. 299 juta.

Andai tahun 2020 perkiraan harga emas lipat tiga dari sekarang berarti menjadi Rp. 1.363.636/gram X 110 gram = Rp. 149 juta. Andai tahun 2020 ONH nya 70juta per orang, maka malah bisa untuk naik haji dua orang saja masih sisa 9 juta. Padahal tahun 2013 hanya bisa untuk daftar dua orang saja dan masih kurang , karena tahun 2013 ONH nya adalah 35.000/orang.

———————————————————————————————————————————————————————-

baiklah ini versi lain, kalau misal uang 50 juta ditabung di bank, misal bunga per bulan 500.000/bulan,  maka dalam satu tahun sbb  12 bulan X Rp 500.000 = Rp. 6juta

kalau 7 tahun berarti 7 tahun X 6 juta = 42juta. 

jadi tahun 2020 uang yang terkumpul kisaran 50juta (pokok) + 42 juta (bunga) = 92 juta.

kalau ditabung emas LM padahal 149juta pada tahun 2020. 

149juta – 92juta =57juta lebih banyak jika ditabung dalam bentuk LM 😀

Semoga bisa mencerahkan, walaupun ini perlu dibuktikan tahun 2020 kelak.

———————————————————————————————————————————————————————–

Baiklah besok tahun 2020 tulisan ini kita lihat, atau nanti tiap bulan atau tiap tahun saya update dengan perhitungan harga emas LM saat itu. Tulisan saya diatas tidak ada saya ubah dan edit.

Turing ke Pacitan pakai honda Vario Techno, ternyata enak juga :-D

IMG_20130607_194403

Mau turing ke Pacitan gan, hari sabtu tanggal 8 Juni 2013, bensin vario saya isi full di POM bensi PEDES, jalan wates km 10, eh cuma habis Rp 15.000, sudah full, biasanya pakai BC harus minimal Rp. 50.000 saja belum full. Kebetulan BC lagi ngambek karena akinya soak. Ini 17.621,9 KM sesaat saya isi.

IMG_20130608_091851

Berkumpul dulu di AHM Jombor, ini sebelum berangkat, dari kiri adalah Yudha CS1, Hyoga NVL, Vario yang saya pakai, Mustwan megapro, dan Padmoko pakai spacy, TMC blog lagi siap siap tuh di belakang sana.

IMG_20130608_093253

Singat saya ini saya foto di bangjo Ringroad Utara yang berpotongan dengan Jalan Kabupaten Sleman. Kami memang dari Jombor keutara, lalu kebarat menuju jalan Kabupaten, lalu keselatan sampai di bangjo ini. Lalu lanjut menyusuri ringroad barat menuju ringroad selatan, dan belok kanan di Bangjo KASIHAN Bantul.

IMG_20130608_093311

IMG_20130608_110212

Ini setiba di rumah Begawan Gora EMON, yang sepesialis oprek CB blar blar, didalam rumah itu ada mesin CB lagi dimutilasi.

IMG_20130608_110244

Ini sampai di Imogiri, KM Spedonya vario 17.666,1. Kita potret potret narsis dulu ya. Tidak lupa naik bukit untuk moto motor motor dibawah.

IMG_20130608_113656

IMG_20130608_123020

Tidak lupa kami mampir sholat dulu, karena dalam perjalanan, maka kami sholat jamak qosor, lohor dan asyar disatukan menjadi dua dua rokaat diwaktu lohor. Masjid yang kami singgahi ini sedang direnovasi, eh kami malah disuguhi minum teh panas. Cocoklah di kondisi hujan. Sebelum melanjutkan perjalanan, kami infaq seiklasnya untuk membantu pembangunan masjid.

IMG_20130608_123554

IMG_20130608_131945

Saya naik vario boncengan dengan begawan gora emon, karena biar tidak capek, mayoritas begawan di depan, sehingga saat saya langsung pulang sesampainya di Pacitan, maka energi saya masih lumayan untuk riding Pacitan Jogja.

Jalanan Jogja dan pacitan relatif halus dan mulus, tetapi jalanan di daerah JAWA TENGAH, bisa dikatakan 1001 lobang siap menanti, entah kenapa jalanan di Jateng kok begitu ya? kemarin saat naik bis acara plant tour ke AHM Cikarang, di daerah sekitas Brebes juga rusak parah.

Paling asyik adalah begitu masuk gapura Selamat Datang Pacitan, jalan muslus di depan menanti. Tapi berhubung saya naik vario ya pasrah ketinggalan dari motor motor semprot. Apalagi pas mau turun ke kota Pacitan, jalannya menurun luamayan tajam, cukup mendebarkan bagi vario yang tanpa engine break, maka saya di kabin penumpang pesen ke pilotnya untuk alon alon wae.

IMG_20130608_133231

 

Ini KM spedometer sesampainya di jembatan sebelum Playen.

 

IMG_20130608_135115

Sampai di Taman Kota Pacitan kurang lebih jam 16, Spedometer menunjukkan 17.709,5 KM, kami istirahat makan, dan jam 16:30 saya pamit untuk pulang balik ke Jogja, berhubung sudah sore, saya terus terang tidak berani lewat jalur selatan Pacitan – Pracimantoro, karena saat siang saja jalanan sepi, belum lagi kondisi jalan yang rusak. Maka saya putuskan untuk lewat Pacitan-Solo, saya juga baru kali ini lewat, kemarin saya sempat lihat di googlemap, jalan ini ada di timur Waduk Gajah Mungkur lalu menuju wonogiri, jalan lumayan lebar dan halus, tetapi saat akan sampai daerah Baturetno jalanan mulai menciut dan kurang bagus. Kadang lewat jalan sepi dan seras di pinggir hutan gitu, tapi untung jalanan memang ramai, saya lihat di spion masih ada sinanr lampu motor dan mobil di belakang, walau didepan kadang sepi.

Sampai imogiri saya ambil jurusan Klaten, ternyata saya lewat BULU, ada rumah pakdhe saya disini, tapi mau mampir sudah malam dan lelah, nanti malah bisa-bisa malas melanjutkan perjalanan, saya ikuti saja trus plang jalan yang menuju Jogja, akhirnya saya njedul di jalan Jogja Solo wetan pabrik susu SGM Klaten.

Sampai di jalan wates KM 9 kisaran jam 21:30, saya mampir beli bakmi godog dulu di langganan saya.

Benar-benar perjalanan yang menyenangkan campur sedikit menegangkan. Pakai vario ternyata enak juga, karena jok bagian depan lumayan tebal, dan enakknya tinggal puntir gas saja, kalau jalanan halus dan lurus sih ngacir, tapi kalau jalanan naik ya pasrah pol gas paling hanya mentok 40kpj, karena boncengan juga.

Untuk konsumsi BBM, saya dari rumah full, lalu isi 10.000 di pon Sihono Wonosari, lalu isi 5 ribu di Pacitan, lalu isi 10.000 di POM Baturetno, sampai rumah saya isi full lagi 15.000

IMG_20130608_155752

IMG_20130609_080312

Karena vario ini adalah montor pinjeman maka saya servis dulu di AHASS GODEAN, servis dan ganti olie, biar saat saya kembalikan ke yang empunya sudah enak lagi. Spedometernya 17.954,1 KM. Rumah saya ke Ahass GOdean adalah 5KM.

IMG_20130609_081413

IMG_20130609_081725

test ride honda versa di jalanan perkotaan jogja

IMG02448-20130610-1427

Kesampaian juga saya test ride honda versa di jalanan kota jogja, versa ini adalah milik HSO Jogja yang dipinjamkan ke TMCblog untuk dipakai turing ke Pacitan bersama koboys dari hari Sabtu tanggal 8 Juni 2013 sampai Senin 10 Juni 2013.

Saat hari sabtu, versa ini full dipakai oleh TMC, dan saya sendiri menemani TMC sampai di pusat kota Pacitan, yaitu di taman kota, dan langsung pulang sore itu juga karena ada urusan keluarga pada hari ahad.

Senin jam 10 TMC berangkat dari Pacitan menuju Jogja, dan melewati kantor saya di Patuk Gunungkidul, sehingga mampir, karena motor pulsar black coyote saya rusak sejak jumat di kantor dan maka saya sekalian nunut pulang mbonceng mas Ardi KilauBiru, sementara sorenya pulsar saya diambil oleh mas Hakim dari bengkel Joker999, yang ternyata hanya akinya yang rusak karena dipakai 3 tahun 4 bulan, lumayan awet juga.

IMG_20130610_125916

IMG_20130610_133530

IMG_20130610_135550

IMG_20130610_140013

IMG_20130610_145221

IMG_20130610_150502

Turun dari kantor, TMC masih menggunakan versa, sampai di Soto pak Slamet Jalan Wonosari, lalu disinilah saya mulai memakai versa, untuk saya yang tinggi 175cm, ya enak saja tanpa dingklik detected pakai versa ini, posisi ridingnya malah mirip naik bebek, karena foot step posisi mirip bebek, dan setang juga enak banget, sehingga posisi riding saya hampir tegak lurus, cocok banget nih vera untuk membelah jalanan padat perkotaan.

Sayangnya karena versa ini sudah menempuh Jogja-Pacitan-Jogja (kantor saya), maka rantainya agak kendor, jadi saat gigi satu agak kurang nyaman, tapi saya yakin saat posisi normal kekencangan rantainya normal, maka akan enak.

Saya selalu tidak bisa ngebut dengan kondisi lalu lintas yang ramai, apalagi memakai motor baru yang saya belum familier. Sehingga saya selalu ketinggalan dengan vario 125 nya mas kilau biru yang diboncengi TMC.

Karena posisi ridingnya enak, maka saat dipakai membelah kota juga tidak ada masalah, meski jalanan macet dan krodit. Kami melewati jalan wonosari-ringroad timur-janti-gejayan-ambil jalan tengah utara UNY yang pinggir selokan mataram, terus kebarat sampai jalan yang tembus TUGU, belok utara masuk ringroad utara, lalu kebarat menuju JOmbor-lalu HSO AHM Jogja.

Yang paling seneng dari versa ini adalah suaranya ngeBASS merdu, pulsar saya kalah deh suaranya. Kayak motor CCnya bukan 150 saja nih versa.

Sebenarnya kalau versa ini dipenjemin ke saya barang seminggu, saya pasti bisa test macem-macem. Tapi ya sudah begitu sampai HSO Jogja ya balikin lagi ke Honda 😀

IMG02451-20130610-1428

IMG02449-20130610-1428

%d bloggers like this: