Ini adalah penerbangan saya yang kedua yaitu untuk pulang ke jogja via Soeta Cengkareng.
Pada e ticket tertulis saya berangkat dari TERMINAL 1A di SOETA. Jam 5:30 saya dari hotel Alia Cikini Raya 32, naik taksi ke Soeta. Sepertinya habis 100.000 karena jalanan lancar tanpa kena macet lalu lintas dan banjir. Pada supir taksi saya bilang turun di A1, dan supirnya sudah paham. Sebenarnya boarding jam 8:30 tapi demi amannya saya sengaja lebih pagi dari hotel. Daripada stress terlambat kena macet.
Kurang dari satu jam taksi sudah sampai Terminal 1A. Saya langsung masuk dan langsung ke loket LION dengan memberikan print e tiket. Saya diminta KTP di loket ini. Kembali saya minta duduk di dekat jedela darurat agar mendapat ruang kaki yang lega. Saya mendapat kursi 20F di sisi kanan dekat mesin pesawat, saya bisa merasakan sensasi putaran mesin pesawat dan tentunya bisa melihat lepas keluar.
Penerbangan kali ini ontime boardingnya. Saya lewat GATE A13. Sebelum berangkat sempat ketemuan sedulur koboys yg kerja di bandara. Yaitu mas Trasman. Jam 8:30 panggilan boarding mengumandang di speaker. Penumpang antri masuk ke area bandara. Tapi kok disuruh masuk ke BUS. Ternyata pesawat ada di sisi lain, agak jauh, maka harus diangkut dengan bus.
Turun dari bus langsung masuk pesawat. Setelah ritual ini itu penjelasan dari pramugari, maka tinggal menunggu take off. Tapi terdengan kapten pesawat bicara katanya harus antri 20 menit untuk terbang karena traffic pesawat padat. Benar juga selang 20 menit pesawat berjalan ke landas pacu. Dan benar juga antri take off, di belakang pesawat saya terlihat 3 LION juga antri.
Akhirnya pesawat take off juga. Langsung membumbung tinggi sampai diatas mega. Tampak mega putih laksana kapuk putih yang terhampar, dan jauh di kanan sana tampak pucuk gunung. Mungkin itu Gunung Gede yang dulu ditabrak pesawat rusia.
Penerbangan ke Jogja kok lebih cepat. Saya lahi mau tidur sudah digugah suara pilot yang katanya hampir landing. Saya lihat keluar jendela sudah tampak laut selatan seperti garis putih membujur. Lalu terlihat Kali Progo, wah semenit kemudian pasti saya sudah tepat terbang diatas rumah saya yang memang jalur penerbangan. Benar juga saya lalu lihat TANGKI PERTAMINA di DEPO REWULU jalan wates km 9 yang besar besar sehingga terlihat dari atas. Lalu saya lihat UMY GAMPING dan ringroad Gamping. Lalu Alun alun utara kraton Jogja terlihat jelas. Lalu pabrik susu SGM di muja muju. Lalu pesawat mendarat.
Tiba di darat ternyata harus antri lagi sekitar 20 menit untuk menuju parkiran.
Memang terbang dengan pesawat amat hemat waktu dan uang.
Filed under: Dunia Kerja, Travelling | Tagged: adisucipto, delay, kraton dari atas pesawat, lion, progo dari atas pesawat, soeta, terbang kedua | Leave a comment »
You must be logged in to post a comment.