“jika dinilai 1-10, maka menurut mas antok, KEJUJURAN anda, anda nilai berapa?” Pertanyaan pewawancara kepada saya di suatu kesempatan wawancara kerja.
Menghadapi pertanyaan yang belum pernah saya dapatkan seperti itu, agak bingung juga saja, setelah saya pikir saya memang jarang berbohong, maka saya pikir saya layak menilai diri saya dengan angka 9.
“sembilan pak’ jawab saya kurang yakin.
Setalah sekarang saya pikir-pikir, apa iya KEJUJURAN bisa dirangking seperti itu. Jawaban saya sepertinya memang salah. Seharusnya kejujuran itu jelas, digital banget, adanya cuma ya atau tidak, satu atau nol. Jika kita tidak jujur sedikit, itu sudah termasuk tidak jujur. Jujur sebaiknya memang harus mutlak.
Mungkin saat itu sabaiknya saya menjawab, bahwa saya selalu berusaha untuk jujur, kalaupun berbohong itupun kalau terpaksa.
Susah juga.
Filed under: Dunia Kerja
Cuma niat dan usaha kita bisa menuju kejujuran.
keep straight forward ..!!
🙂