Sudah beberapa hari sebelumnya saya membaca di kompas bahwa SBY mau meresmikan Siaran TV Digital (DVB-T) tanggal 20 Mei 2009 berbarengan dengan momentum kebangkitan nasional yang ke 101. Acaranya sendiri digelar oleh SCTV di The Hall, Senayan City, Jakarta Selatan , yang juga dikaitkan dengan ulang tahun LIPUTAN 6 SCTV yang ke 13, wah sudah lama juga ya.

SBY resmikan tv digital (foto dari website presidensby.com)
Saya hanya melihat siaran ulangnya jam 23:00 di SCTV, saya sempat mendengarkan pidato dari Menkoinfo Muhammad Nuh, bahwa tonggak revolusi dunia penyiaran di Indonesia memang dilakukan oleh 3 presiden yang berawalan SU semua, Pertama oleh Sukarno, kedua oleh Suharto, dan ketiga saat ini oleh Susilo. Kayaknya sedikit kampanye nih pak menteri, tapi tidak masalah. Menurut Muhammad Nuh, tahun ini kita telah memasuki fase baru. “Pada fase pertama, Bung Karno telah meresmikan televisi pertama di Indonesia, televisi hitam putih tahun 1962. Tahun 1976, Pak Harto meresmikan Satelit Palapa. Tahun ini, bertepatan dengan 101 Tahun Hari Kebangkitan Nasional, Presiden SBY akan meresmikan televisi digital sebagai fase baru dunia media,” Nuh menjelaskan.
Saat ini ada tiga konsorsium untuk tiga penyiaran TV digital, pertama KTDI untuk transmisi digital teresteterial – free to air (alias siaran gratis sebagaimana biasanya tapi sudah dalam mode digital). Yang kedua TELKOM untuk televisi digital melalui IPTV, dan ketiga SCTV melalui video streaming.
Inilah tonggak perubahan yang sudah dicanangkan dan ditancapkan, jadi mulai saat ini resmi sudah penyiaran tv analog berubah ke tv digital. Akan lebih banyak kanal tersedia sehingga lebih banyak stasiun TV yang bisa siaran di era digital ini, akan banyak peluang juga bagi yang mampu membaca dan bisa berinovasi. Jadi mulai saat ini lupakan untuk mendirikan TV dengan mode analog.
Like this:
Like Loading...
Filed under: Bisnis, Televisi, tvOne | Tagged: DVB-T, peresmian tv digital, SBY, tv digital | Leave a comment »
You must be logged in to post a comment.