Hari ini saya sudah janjian dengan begawan gora beserta keluarga untuk pesta duren di kantor saya, sebagaimana perlu diketahui bahwa di sekitar kantor saya ini banyak pemilik pohon durian, dan durian disini tidak dipetik, tapi ditali rafia, dan ditunggu sampai jatuh sendiri karena sudah masak di pohon, saat durian sudah jatuh tapi karena ditali rafia, maka durian tetap aman ada di pohon, nah baru kemudian durian ini diambil.
Sejak 4 hari yang lalu saya sudah indent 5 buah durian kepada pemilik pohon, saya bilang untuk siap dimakan pada hari rabo, ini artinya durian yang jatuh kisaran hari minggu atau hari senin, didiamkan sekitar dua hari, biar lebih mak nyus.
Tadi siang jam 12 akhirnya durian diantarkan ke kantor saya oleh pemiliknya langsung, harga per bijinya Rp. 50.000, tetapi ini dijamin masak pohon dan mak nyus. Mungkin kalau di penjual harganya sudah 60-70ribuan.
Jam 14 akhirnya begawan gora dan anak istri datang dengan motuba sutarlet, pas kabut dan gerimis, makin enak saja untuk menyantap durian, saya buka dua buah dan langsung disikat, puassss pokoknya, gak rugi. Tadi 2 buah durian ada 27 pongge, kalau diitung itung kisaran Rp. 3.800 per pongge 😀
Durian dibawa pulang dua buah, kayaknya jatah untuk pak camat satu buah hehehe
Lalu begawan saya ajak untuk makan siang agak sore, karena saya juga belum makan siang, di warung soto pok gunung, setelah itu begawan pulang dan saya balik ke kantor.
yah inilah duren pertama di tahun 2014 yang saya makan.
Ada yang minat ntraktir saya? nanti saya indenkan 😀
Filed under: Hoby, Keluarga, Koboys, Kuliner, Seputaran Jogja Tagged: | begawan gora, duren, duren jaruh pohon, duren murah dan enak, duren patuk, Durian, durian asli, durian enak, durian mak nyuss, durian masak pohon, gora, koboys, kopdar, motuba, soto, soto pok gunung
enake
Wah… duren.. On Feb 5, 2014 6:29 PM, “hadiyanta.com (blogger, commuter, father,
musim durian segera tiba….
Weh…ngeri-ngeri sedappp…
Josss