Akhirnya modif motor Pulsar 180UG4 saya, si Black Coyote selesai juga setelah ditangani santai oleh mas Gora www.5osial.com
Jadi buka dan hubungi blog diatas kalau mau tanya tanya atau kepingin modif yang sama.
Memang tangki dan slebor depan belakang belum saya cat, karena nunggu antrian tukang cat lagi mengerjakan modifan CB untuk lomba CB tanggal 26 Maret 2016 di Kaliurang Jogja, jadi paling awal April 2016 baru bisa masul bengkel cat.
Motor pulsar ini, rangka, mesin, kaki kaki dan kelistrikan tidak berubah, yang berubah hanya tampilannya saja, jadi motor saya ini legal dan memberikan pemasukan pajak bagi pemda Sleman dan memberikan kontribusi beli bensin, ban dan lain lain, sehingga menggerakkan ekonomi.
Pagi ini saya coba untuk dibawa kerja ke pemancar saya di Patuk Gunungkidul, asik juga pakai karburator PE28, ditarik gasnya tidak telat. Mlayuuuuu pokokke. Naik Piyungan Patuk melalui Bukit Bintang juga enteng.
Kemarin saya isi pertamax full muat 7 liter. Konsumsi bbm jelas akan lebih boros. Kalau dulu bisa kisaran 35 km per liter. Entah sekarang belum saya coba.
Yang jelas lebih penak naik black coyote ketimbang ninja250 kemarin.
Filed under: Bajaj, Hoby, Koboys, Sepeda Motor, Seputaran Jogja | Tagged: bengkel modifikasi pulsar, bengkel variasi scrambler, black coyote, gora, pulsar scrambler | 3 Comments »
You must be logged in to post a comment.